Mereka telah mengembangkan cara-cara khusus dalam memasak dan mengolah ulat sagu untuk dijadikan makanan yang lezat dan bergizi. Ulat sagu biasanya dimasak dengan berbagai cara, seperti digoreng, direbus, atau ditumis bersama bumbu dan rempah-rempah lokal.2.1 Ulat Sagu 2.1.1 Pengertian Ulat Sagu Ulat sagu adalah larva dari kumbang merah kelapa (Rhynchophorus ferruginesus). Yang merupakan serangga ambivalen, artinya serangga ini dapat menjadi organisme yang merugikan sebagai hama dalam sektor perkebunan dan juga dapat menguntungkan sebagai sumber protein (Edrus dan Bustaman, 2007).
Coba kreasikan nagasari dengan mutiara saja, tak kalah lezat kok. Ini dia cara membuatnya. Dalam wadah, masukan tepung hunkwe dan santan, aduk rata dan sisihkan. Di wadah lain, campurkan santan dengan gula pasir, vanili, garam dan daun pandan. Masukan campuran tersebut dalam panci, rebus sampai mendidih sambil diaduk-aduk.
Ulat sagu (Rhynchophorus papuanus) telah lama dikonsumsi oleh masyarakat asli Papua dan Maluku sebagai pelengkap (lauk) bubur sagu (papeda) dan diketahui dari kandungan zat gizinya dapat berperan sebagai sumber protein. Penelitian ini bertujuan mengetahui kualitas protein ulat sagu (Rhynchophorus papuanus). Ulat sagu dikembangbiakkan pada